JALAN DI ATAS PERMUKAAN AIR - BALI

Jalan Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa merupakan salah satu program prioritas  Pemerintah Pusat yang termasuk dalam program 6 koridor ekonomi. Jalan tol ini direncanakan berada di atas permukaan air laut yang berada di Teluk Benoa serta berada di dua wilayah administratif, yaitu Kabupaten Badung dan Kota Denpasar. Jalan Tol ini menghubungkan wilayah selatan pulau Bali (kawasan Nusa Dua, secara administratif masuk dalam wilayah Kecamatan Kuta Selatan) dengan wilayah Kecamatan Denpasar Selatan, tepatnya pada kawasan Pelabuhan Benoa. Selain kedua wilayah dimaksud jalan tol ini juga diberi akses menuju ke Bandara International Ngurah Rai. Jalan tol ini akan dipergunakan untuk kendaraan roda empat atau lebih dan kendaraan roda dua (sepeda motor).

Proyek Pembangunan Jalan Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa ini dibagi dalam empat paket pekerjaan yaitu :

      Paket 1: Sta. 0+000 s/d Sta. 2+970 (main road), persimpangan sebidang dengan Jalan Ngurah Rai.

      Paket 2: Sta. 2+970 s/d Sta. 6+090 (main road), Simpang Susun Ngurah Rai, jalan akses Ngurah Rai

     Paket 3: Sta. 5+308 s/d Sta. 2+970 (main road), Simpang Susun Ngurah Rai, jalan akses Ngurah Rai Sta. 0+000 s.d Sta 1+597, dan persimpangan sebidang jalan Ngurah Rai

     Paket 4: Sta. 6+092 s/d Sta. 8+122 (main road), Simpang Susun Benoa, Pelebaran Akses Pelabuhan Sta. 0+000 s/d Sta 2+200 dan persimpangan Pesanggaran di Ngurah Rai By Pass.